Turunnya Al-Quran Saat Lailatul Qadar

Kisah tentang pertama kali turunnya Al Qur'an sudah sering kita dengar. Ada beberpa perbedaan pendapat mengenai kapan tepatnya pertama kali diturunkan. Beberapa ulama memiliki pendapat bahwa turunnya Al Qur'an terjadi pada saat malam lailatul qadar.

Dalam redaksi ayat terkait Turunnya al Qur'an di Malam Lailatul Qadar secara langsung disunggung dalam ayat berikut ini:    نَّا أَنزَلْنَاهُ فِي لَيْلَةٍ مُّبَارَكَةٍ إِنَّا كُنَّا مُنذِرِينَ - ٣- 

(QS. Ad-Dukhan: 3)

Terjemah
Sesungguhnya Kami Menurunkannya (al Qur'an) pada malam yang diberkahi.* Sungguh, Kami-lah yang Memberi peringatan.
Malam Lailatul Qadar
Ilustrasi: Turunnya al Qur'an di Malam Lailatul Qadar

Turunnya al Qur'an di Malam Lailatul Qadar

Tafsir
Sesungguhnya Kami Menurunkannya pada malam yang diberkahi; sesungguhnya Kami-lah yang Memberi peringatan.

Innā aηzalnāhu (sesungguhnya Kami Menurunkannya), yakni sesungguhnya Kami Menurunkan Jibril membawa al-Quran. Inilah yang menjadi tujuan sumpah pada ayat sebelumnya. Allah Ta‘ala Menurunkan Jibril ke langit yang terdekat lalu ia mendiktekannya kepada para penulis yang merupakan penghuni langit terdekat itu.
Fī lailatim mubārakatin (pada malam yang diberkahi), yakni pada malam yang di dalamnya terdapat rahmat, ampunan, dan berkah. Malam itu adalah malam kemuliaan (Lailatul Qadr). Kemudian Allah Ta‘ala Menurunkan Jibril kepada Nabi Muhammad saw. dengan membawa satu ayat atau satu surah. Rentang waktu antara yang pertama dan yang terakhir adalah dua puluh tahun.
Innā kunnā muηdzirīn (sesungguhnya Kami-lah yang Memberi peringatan), yakni sesungguhnya Kami Menakut-nakuti dengan al-Quran.